1. Tonggeret

Tonggeret
Banyak tonggeret memiliki daur hidup yang dipengaruhi musim. Di Indonesia, suara tonggeret garengpung yang nyaring akan muncul di akhir musim penghujan, saat serangga ini mencapai tahap dewasa, keluar dari bawah permukaan tanah untuk melakukan ritual musim kawin. Uir-uir dewasa baru keluar dari tanah di awal musim penghujan. Seusai kawin, betina meletakkan telur di tanah dan serangga ini mati. Tonggeret kadang-kadang dikira belalang atau lalat besar, meskipun mereka tidak mempunyai pertalian keluarga yang dekat. Tonggeret lebih mempunyai hubungan dekat secara taksonomi dengan wereng dan kutu loncat.
2. Lemming

Lemming
3. Wildebeests

Wildebeests
4. Kura-kura Brazil

Kura-kura Brazil
Karena Kura-kura brazil adalah hewan air, maka dari itu kita perlu menaruhnya di aquarium atau kolam yang nyaman dan dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhannya. jika kita tidak mau menyediakan kolam di luar, maka aquarium adalah solusi terbaik untuk kura-kura brazil. selain itu, dengan menggunakan aquarium, kita bisa lebih mudah untuk membersihkannya. kura-kura brazil adalah hewan air dan mereka membuang kotoran mereka ke dalam air, sehingga jika kita tidak menjaga kebersihan aquarium atau kolam maka akan menjadi sarang untuk kuman dan bakteri, untuk itu aquarium dan kolam harus selalu dalam keadaan bersih karena kesehatan kura-kura tergantung dari kebersihan aquarium atau kolam.
5. Salmon

Salmon
Untuk menaruh telur, salmon betina mengepakkan ekornya untuk menciptakan wilayah bertekanan rendah untuk mengangkat kerikil agar tersapu arus, menciptakan celah baginya untuk menaruh telur. Satu celah dapat menampung 5000 telur, menutupi area sekitar 2,8 m2. Warna telur bervariasi dari oranye hingga merah. Satu atau lebih salmon jantan akan mendekati betina dan mengeluarkan spermanya ke air untuk membuahi telur. Salmon betina lalu menutupi telur-telurnya dengan menyapu kerikil lalu pergi bertelur di tempat lain. Salmon betina dapat melakukannya sebanyak tujuh kali sebelum telur dalam ovariumnya habis. Salmon akan mati kelelahan segera setelah bertelur.
Telur harus diletakkan di bawah kerikil di sekitar air yang dingin dengan arus yang baik sebagai suplai oksigen. Kematian yang tinggi umum terjadi pada tahap ini, yang sebagian besar terjadi akibat predasi dan perubahan kondisi perairan akibat ulah manusia.
Salmon muda menetap di perairan air tawar tersebut tempat mereka dilahirkan, selama tiga tahun sebelum bermigrasi ke lautan. Pada masa tersebut, mereka berwarna keperakan. Diperkirakan hanya 10% dari jumlah telur yang selamat mencapai tahap ini.
Salmon menghabiskan waktu selama satu hingga lima tahun sebelum mencapai usia kematangan seksual. Salmon dewasa akan kembali ke tempat di mana dia dilahirkan untuk berkembang biak. Untuk menuju ke proses tersebut, beberapa jenis salmon mengembangkan taring. Warna mereka akan menjadi gelap. Jarak perjalanan yang dilakukan salmon sangat menakjubkan, mereka dapat mengarungi arus sungai sejauh 1.400 km dan mendaki setinggi 2.100 m dari lautan menuju tempat di mana mereka dilahirkan.
Selama berada di air tawar dan muara, salmon muda memakan serangga, amphipoda, dan crustacea lainnya. Ketika sudah besar, mereka akan memakan ikan kecil.
6. Hummingbird Berleher Rubi

Hummingbird Berleher Rubi
7. Kupu-kupu Raja

Kupu-kupu Monarch
Predator, seperti burung akan menghindari kupu-kupu Raja karena rasanya yang tidak enak untuk dimakan. Kupu-kupu ini memiliki sayap berwarna coklat terang dengan batas garis hitam dan titik-titik putih. Setiap tahunnya, kupu-kupu ini dapat bermigrasi dari wilayah Kanada ke Meksiko yang berjarak tempuh 4.500 km dengan jarak tempuh 80 km per hari.Populasi kupu-kupu ini akan tiba di Meksiko pada awal November dan tinggal di daerah hutan cemara Michoacan hingga bulan Februari.
8. Bangau Whooping

Bangau Whooping
9. Belut Air Tawar

Belut Air Tawar
10. Paus Punggung Bungkuk

Paus Punggung Bungkuk
paus punggung bungkuk mempertahankan rekor sebagai hewan yang berkelana dalam jarak terjauh di dunia. Beberapa kawanan paus berbobot 36.000 kilogram menghabiskan waktunya mengkonsumsi berton-ton makanan di semenanjung arktik. Saat musim dingin, mereka akan berenang sejauh 8046 kilometer menuju tempat berkembangbiak di dekat Kolombia dan di wilayah garis ekuator.